Loading Now
×

Terbaru

Hari Anak Nasional 2025, Pemkab Klungkung Tegaskan Komitmen Lindungi Hak Anak

Acara perayaan yang digelar di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya pada Rabu (6/8) ini dihadiri oleh Wakil Bupati Klungkung

Klungkung – Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tahun 2025 di Kabupaten Klungkung menjadi momentum penting untuk menegaskan komitmen bersama dalam membangun generasi emas Indonesia yang sehat secara fisik dan mental. Acara perayaan yang digelar di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya pada Rabu (6/8) ini dihadiri oleh Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, yang mewakili Bupati Klungkung. Turut hadir pula Bunda PAUD Kabupaten Klungkung Ny. Eva Satria, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Klungkung Gusti Agung Putra Mahajaya, serta undangan lainnya.

Dalam sambutan Bupati Klungkung yang dibacakan Wabup Tjok Surya, disampaikan bahwa Hari Anak Nasional merupakan momentum untuk meningkatkan kepedulian seluruh elemen masyarakat, termasuk keluarga, dunia usaha, media, dan pemerintah, terhadap pemenuhan hak serta perlindungan anak. “Mari kita bangun generasi emas yang sehat fisik dan mental, di mana setiap anak perlu mendapat kesempatan seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental, maupun sosial,” ujarnya.

Wabup Tjok Surya juga menekankan bahwa anak-anak perlu dibekali dengan keimanan, kepribadian, kecerdasan, keterampilan, semangat kebangsaan, serta kesegaran jasmani. Dengan bekal tersebut, mereka akan tumbuh menjadi pribadi berbudi luhur, kreatif, cerdas, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. Tema peringatan tahun ini, “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045,” mencerminkan harapan besar terhadap peran anak sebagai generasi penerus bangsa.

Ketua Forum Anak Daerah Kabupaten Klungkung, I Gede Bayu Pramana, turut melaporkan bahwa sejumlah kegiatan telah dilaksanakan dalam rangka memperingati HAN ke-41. Di antaranya adalah pemilihan lima Duta Anak Klungkung yang dibagi ke dalam lima komisi, untuk selanjutnya mewakili Klungkung dalam ajang Mimbar Anak Bali 2025. Berbagai inisiatif pun telah dijalankan oleh masing-masing komisi, seperti Komisi Kesehatan yang menggelar edukasi bertajuk SIBAKMI (Sosialisasi Bahaya Konsumsi Miras), serta Komisi Perlindungan Khusus dengan kampanye TOPAN (Tolak Aksi Kekerasan pada Anak). Selain itu, lomba mewarnai tingkat TK dan lomba menggambar tingkat SD turut memeriahkan kegiatan ini, sebagai ajang pengembangan kreativitas anak sejak dini. (Lis)

Post Comment