Bus Trans Metro Dewata Pamit, Begini Komentar Netizen

Denpasar – Layanan transportasi publik andalan Bali, Trans Metro Dewata (TMD), secara resmi menghentikan operasionalnya mulai 1 Januari 2025. Pengumuman ini pertama kali disampaikan melalui akun media sosial resmi Trans Metro Dewata, dan langsung memicu berbagai reaksi dari masyarakat yang selama ini mengandalkan bus tersebut untuk mendukung aktivitas sehari-hari.
Selama beroperasi, Trans Metro Dewata telah menjadi salah satu pilihan utama transportasi publik, khususnya di kawasan Denpasar dan sekitarnya. Selain menawarkan biaya yang terjangkau, bus ini juga diakui atas kontribusinya dalam mengurangi kemacetan serta mendukung gaya hidup ramah lingkungan di Pulau Dewata.
Namun, keputusan penghentian operasional ini meninggalkan pertanyaan besar mengenai masa depan transportasi publik di Bali. Dalam unggahan di media sosialnya, akun Trans Metro Dewata menerima beragam tanggapan dari para pengguna setianya.
Seperti yang dituliskan oleh pemilik akun Instagram @baguskrishnayana, yang menyebutkan: “Trans Metro Dewata. Transportasi umum paling ekonomis, mudah, andal, dan nyaman bagi kita semua, yaitu anak-anak sekolah, mahasiswa, pekerja publik, disabilitas, lansia, pelaku UMKM, pelancong domestik, pelancong mancanegara, dan seterusnya. Comeback stronger, karena kebutuhan bermobilitas sangat urgent!”
Hal serupa disampaikan oleh @rada_ganetri, yang mengungkapkan: “Sedih banget sih, aku anak SMA yang belum bisa naik motor ngerasa terbantu banget ada bus ini buat liburan sekolah tanpa orang tua khawatir. Harga murah selalu jadi pilihan buat jalan-jalan liburan bareng teman-teman. Berkat bus ini aku bisa ngerasain serunya berinteraksi sama orang-orang di dalam bus. Aku harap semoga TMD bisa kembali ada. Terima kasih buat TMD yang selalu menemani jalan-jalan ke Denpasar, ke mall, nonton bioskop, jalan-jalan ke Ubud, dan terakhir pada 21 November 2024. See you, bus favoritku! ”
Sebagai bentuk respons terhadap pengguna, Trans Metro Dewata mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan melalui link petisi yang tersedia di akun media sosial mereka. Petisi ini bertujuan untuk mendorong kembalinya layanan yang telah menjadi bagian penting dari mobilitas masyarakat Bali. (adu)
Redaksi KabarBaliTerkini.Com Kontak : info@kabarbaliterkini.com WA : 0878-3382-2848
Post Comment